Tulungagung-MAN 2-madrasah terbaik di Tulungagung. Kebahagiaan mewarnai seluruh warga Man 2 Tulungagung setelah mengetahui hasil reviu dewan juri pada akun siswa masing-masing. Pasalnya ketiga puluh enam judul proposal penelitian yang hampir seluruhnya karya peserta didik kelas X program riset (X.4 dan X.5 tahun pelajaran 2022/2023) yang telah didaftarkan dalam ajang OPSI tahun 2023 oleh tim MAN 2 Tulungagung ini, lolos sejumlah tiga puluh empat proposal dengan rincian: Matematika, Sains dan Teknologi (MST) sebanyak 10 proposal, Ilmu Sosial dan Humaniora (ISH) sebanyak 20 proposal dan Fisika Terapan dan Rekayasa (FTR) sebanyak 4 proposal. Ketiga puluh empat proposal tersebut berkesempatan memasuki tahap penelitian.
OPSI tahun 2023 untuk jenjang SMA ini terdata 4.348 proposal yang masuk dan terbagi dalam empat bidang. Pada setiap bidang ditetapkan kuota tertentu. Bidang MST proposal yang lolos reviu 1875, ISH 1555 proposal, FTR 671 proposal dan yang tidak lolos seleksi administrasi sejumlah 247 proposal.
Yang membanggakan bagi tim riset MAN 2 Tulungagung ini salah satu judul pada bidang Ilmu Sosial dan Humaniora (ISH) dinyatakan SANGAT BAIK oleh dewan juri “Topik penelitian menwarkan kebaruan (konseptual/metode/empiris) yang SANGAT BAIK . Rencana penelitian memperlihatkan potensi manfaat/signifikansi yang BESAR. Latar belakang SANGAT JELAS, permasalahan SANGAT fokus. Konsep dijelaskan dengas SANGAT BAIK dan SANGAT COCOK dengan kasus yang diangkat, namun secara jumlah bacaan masih terbatas. Metode yang digunakan SANGAT COCOK dengas data yang dibutuhkan, penulisan bagian metode SANGAT LENGKAP sehingga memungkinkan untuk dieksekusi.”
Sementara itu di bidang Matematika, Sains, dan Teknologi (MST) komentar reviewer terhadap salah satu judul dari MAN 2 Tulungagung ini tak kalah menarik “Ide penelitian ini menarik dalam rangka menumbuhkan minat remaja untuk mengenali berbagai fenomena alam, termasuk termasuk gelombang pecah yang terjadi di lepas pantai. Metode hind casting telah banyak dilakukan dalam berbagai penelitian untuk karakterisasi gelombang pecah, dan ini secar jujur direfer oleh peneliti. Dalam proposal ini, metode tersebut dicoba diterapkan di pantai Mutiara, Trenggalek. Proposal telah ditulis dengas cukup jelas dan sistematis.
Begitu pula untuk ketiga puluh dua judul proposal lainnya secara umum dewan juri memberikan komentar positif dan memberikan apresiasi atas karya para siswa MAN 2 Tulungagung ini.
“Alhamdulillah ala nikmatillah perolehan yang luar biasa ini merupakan anugerah Allah yang sangat patut kita syukuri, anak-anak kelas riset ini memang luar biasa gigihnya dalam menyelesaikan karya mereka, sering kami mengajak anak-anak masuk dan lembur bersama tim pada hari libur untuk mendapatkan situasi yang benar-benar anak bisa fokus.”ungkap Khoirul Mudawinun Nisa ketua program riset MAN 2 Tulungagung yang diamini oleh tim guru pembimbing riset lainnya.
“Kami sangat Bahagia dan terharu atas raihan yang spektakuler ini, dan kami akan terus melakukan support untuk riset dan melakukan inovasi inovasi dalam manajemen pendidikan.” Pungkas Drs. Muhammad Dopir, M.Pd.I kepala MAN 2 Tulungagung.