MANDUTA – Keluarga besar MAN 2 Tulungagung tak ingin melewati dengan langkah biasa, mengawali Tahun Ajaran 2024-2025.
Untuk itu, pekan ini digelar Workshop Penyusunan Program Kerja Madrasah dan Persiapan Pembelajaran, yang menjadi salah satu langkah MAN 2 Tulungagung untuk meningkatkan prestasi.
Berlangsung di Aula MAN 2 Tulungagung, pada Rabu-Kamis, 10-11 Juli 2024, workshop diikuti oleh para guru dan pegawai.
MAN 2 Tulungagung ingin menyepakati bersama program madrasah dan membekali para guru dan pegawainya dengan berbagai materi, sehingga tahun ajaran baru ini prestasinya semakin meningkat.
Workshop ini menghadirkan dua narasumber, yaitu KH Moh Muhson Hamdani, M.Sy, dan Damari, M.Pd, dan dibuka langsung Kepala MAN 2 Tulungagung Drs Muhamad Dopir, M.Pd.I.
Selama workshop para peserta mendapatkan materi seputar pemantapan kembali implementasi kurikulum merdeka di MAN 2 Tulungagung oleh narasumber Damari dari SMAN 5 Surabaya, penulis buku yang telah menerbitkan lebih dari 75 buku sampai saat ini.
Workshop ini mendapatkan respon yang positif dari para guru dan pegawai MAN 2 Tulungagung, sehingga tercipta tanya jawab yang intensif.
Hal tersebut dirasakan oleh Muhamad Dopir saat membuka acara dan melakukan dialog terbuka dengan peserta workshop ketika membangun komitmen terkait kesiapan peserta dalam mengikuti kegiatan ini.
Tahun ajaran baru, MAN 2 Tulungagung ingin lebih banyak mengukir prestasi dalam berbagai bidang, seperti tradisi yang telah dijalani selama ini.
Sejalan dengan apresiasi dan sekaligus pesan prestasi yang disampaikan Drs. Suryani, M.Ag, Plh Kasi Pendma Kemenag Kabupaten Tulungagung saat memberikan sambutan di acara workshop tersebut.
“Selamat kepada MAN 2 Tulungagung karena banyak melahirkan Bapak/Ibu Kepala Madrasah baru yang berkualitas dan selamat pula atas hujan prestasi yang jatuh di MAN 2 Tulungagung ini. Luar biasa juga karena termasuk 4 satker yang sukses dalam pencapaian target yang disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung.
Diharapkan MAN 2 Tulungagung selalu memiliki inovasi baru”, ujar Suryani.
Harapannya, dengan workshop ini keluarga besar MAN 2 Tulungagung bisa lebih baik lagi dalam mendampingi para anak didiknya dan mengantarkan mengukir prestasi.
“Pendidikan itu multi, yakni membangun dan mengantarkan anak didik sehingga di kemudian hari anak memilki kepribadian Islam (Madrasah), tidak cukup membuatnya hanya pandai dalam segi akademik, namum membangun karakteristik/sosok yang seacara keilmuan baik, akhlak baik serta kepribadian bermasyarakat luar biasa baik. Managerial yang baik akan menetukan berhasil dan tidaknya program,” pesan Muhson Hamdani dalam workshop tersebut.
279600cookie-checkTak Ingin Langkah Biasa, MAN 2 Tulungagung Gelar Workshop Penyusunan Program Kerja Madrasah