MANDUTA – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh salah satu siswa MAN 2 Tulungagung, Sintya Dwi Oktaviani, siswi kelas XII-4 yang berhasil lolos seleksi Cakra Academy 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang (UM). Capaian ini menjadi bukti nyata kualitas siswa MAN 2 Tulungagung yang terus berkiprah di tingkat nasional dalam bidang akademik.
Cakra Academy merupakan program inisiatif strategis Sub Direktorat Seleksi Direktorat Pendidikan Universitas Negeri Malang yang dirancang untuk memberikan pengalaman pembelajaran transformatif bagi siswa kelas XII SMA/SMK/MA berprestasi dari seluruh Indonesia. Program ini bertujuan membuka cakrawala berpikir peserta terkait dunia perkuliahan, membekali mereka dengan keterampilan dasar akademik, serta meningkatkan kepercayaan diri dalam menghadapi transisi menuju pendidikan tinggi.
Melalui pendekatan pembelajaran terpadu dan interaktif, peserta Cakra Academy akan merasakan langsung atmosfer perkuliahan, berinteraksi dengan dosen dan mahasiswa, serta mengenal budaya akademik Universitas Negeri Malang. Program ini tidak hanya memperkuat motivasi belajar, tetapi juga membentuk kesiapan mental, kognitif, dan sosial peserta dalam menentukan pilihan studi lanjut yang sesuai dengan minat dan potensi mereka. Peserta juga memperoleh pelatihan intensif di bidang bahasa, matematika, dan keterampilan umum, serta akses ke berbagai sumber daya akademik unggulan di Universitas Negeri Malang.
Adapun tahapan kegiatan Cakra Academy 2025 meliputi: masa pendaftaran pada 4 September hingga 4 Oktober 2025, dilanjutkan technical meeting pada 5 Oktober 2025, serta pre-class yang berlangsung dari 6–14 Oktober 2025. Peserta yang lolos tahap pre-class diumumkan pada 15 Oktober 2025, kemudian mengikuti wawancara daring pada 16–17 Oktober 2025, dan hasil akhir diumumkan bersamaan dengan briefing peserta pada 19 Oktober 2025.
Untuk dapat mengikuti program ini, peserta harus memiliki nilai rapor rata-rata minimal 80 dari semester 1 hingga semester 4. Setelah lolos tahap verifikasi berkas, peserta mengikuti Pre-Class secara daring melalui platform mooc.um.ac.id dengan materi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan General Class. Setiap kelas dijadwalkan selama dua hari, diakhiri dengan satu hari ujian setelah seluruh materi selesai diberikan. Peserta yang berhasil menyelesaikan Pre-Class kemudian mengikuti tahap wawancara daring.
Kepala MAN 2 Tulungagung, Drs. Muhamad Dopir, M.Pd.I., menyampaikan apresiasi tinggi atas prestasi Sintya Dwi Oktaviani. “ Selamat kepada Sintya atas keberhasilannya lolos Cakra Academy Universitas Negeri Malang. Ini menjadi kebanggaan bagi seluruh keluarga besar MAN 2 Tulungagung. Semoga pengalaman ini menjadi langkah awal menuju kesuksesan akademik dan menjadi inspirasi bagi adik-adik kelasnya untuk terus berjuang, berprestasi, dan membawa nama baik madrasah di tingkat nasional, ” ujarnya.
Dengan capaian ini, MAN 2 Tulungagung kembali membuktikan diri sebagai Madrasah Top Nasional yang terus melahirkan siswa-siswi unggul, berprestasi, dan siap bersaing di dunia akademik. Dukungan penuh dari guru pembimbing serta lingkungan belajar yang kondusif menjadi fondasi kuat bagi lahirnya generasi madrasah berprestasi dan berkarakter.
Komentar Terbaru