PKB Guru dan Tendik

MANDUTA – Perwakilan MAN 2 Tulungagung ambil bagian dalam agenda Pendampingan Program dan Pendampingan PKB Guru dan Tenaga Kependidikan (Tendik) Madrasah.

Agenda yang dihadiri perwakilan guru, kepala madrasah pengawas, mewakili NKRI, termasuk dari MAN 2 Tulungagung.

Hadir dari MAN 2 Tulungagung dalam agenda yang diselenggarakan Direkrorat GTK Madrasah Kemenag RI adalah Dwi Asih Mundirotul Laili, M.Pd.I, guru Bahasa Arab, yang juga Waka Humas MAN 2 Tulungagung.

Pendampingan PKB yang diikuti perwakilan MAN 2 Tulungagung itu berlangsung di Hotel The Alana Malang, mulai Kamis hingga Sabtu, 25-27 Januari 2024.

Guru, Kepala Madrasah, dan Pengawas dalam tiga hari membentuk tim work untuk mewujudkan modul pembelajaran berbasis literasi dan kompetensi yang akan menjadi rujukan madrasah di Indonesia.

Dalam kesempatan ini, Kasubdit Bina GTK MA/MAK Dr. Suwardi, M.Pd, berharap, guru mampu berkolaborasi untuk menyusun modul pembelajaran.

“Yaitu, guru mampu membuat modul pembelajaran berbasis literasi dan kompetensi,” harap Dr. Suwardi, M.Pd.

Sementara itu, Direktur GTK Madrasah yang diwakili oleh koordinator komponen 3 (word bank), H. Fahrurrozi, mengungkapkan, di GTK lebih susah menghadapi guru daripada siswa, karena harus harus lebih siap dari berbagai sisi keilmuan.

“Gurulah yang lebih mulia, laulal murobbi ma aroftu robbi. Mendidik, membimbing, serta mengarahkan siswa menjadi sosok berkarakter mulia,” ungkapnya.

Harapannya, guru mampu memberikan sumbangsih untuk membentuk anak didik menjadi generasi emas 2045 yang lebih berkarakter dan berjiwa Islami.
Selaku tuan rumah, Kepala Kantor Kemenag Malang diwakili oleh Kasi Pendma Abdul Mughni S.Ag, M.Ag, berharap, agenda ini mampu meningkatkan kapasitas masing-masing peserta dalam pelayanan di masyarakat.

“Malang powerfull, semoga di Malang kerasan, kebetulan hotel ini baru dibuka 2023. Terima kasih Kemenag RI yang telah memilih Malang sebagai tempat pelatihan,” ungkap Abdul Mughni S.Ag, M.Ag.

Kegiatan ini diakhiri dengan upacara penutupan yang dihadiri langsung oleh Dr. HM. Sidik Sisdiyanto, M.Pd Direktur KSKK Madrasah, Ditjen Pendis Kemenag RI.
“Kenyamanan kerja di madrasah adalah hal yang utama. Organisasi diibaratkan orkestra yaitu merupakan perpaduan alat musik yang berbeda – beda, maka peran kepala madrasah sebagai dirijen yang mampu menstabilkan irama,” pesan Sidik Sisdiyanto.

Sidik menggambarkan tim work dalam olahraga, tidak boleh ada istilah lari cepat, karena pelari akan lari sendiri-sendiri, melainkan harus bisa lari jauh sehingga tim akan lari bersama.
Lebih lanjut Sidik menyebutkan,
“dalam organisani; (1) Tidak ada superman, yang ada super tim, (2) jalin networking, (3) lakukan kolaborasi, dan (4) ciptakan inovasi.”

Guru harus fokus dan totalitas dlm mendampingi peserta didik, guru harus bisa merancang strategi pembelajaran sehingga dapat memunculkan kompetensi peserta didik, ungkap Sidik saat mengakhiri sambutan sekaligus menutup acara.

24310cookie-checkPerwakilan MAN 2 Tulungagung Ikuti Pendampingan PKB Guru dan Tendik Madrasah di Malang, Kolaborasi Susun Modul Pembelajaran
Jangan lupa bagikan!

Related posts

Leave a Comment